PANGEAN (RP) - Sudah hampir dua pekan, salah satu alat pada mesin air minum atau yang lazim disebut PDAM mengalami kerusakan.
Akibatnya, ratusan warga Desa Pasarbaru Pangean kesulitan untuk mendapatkan air bersih.
“Sudah
dua pekan PDAM rusak, selama itu pula kami tidak bisa menikmati air
bersih. Sekarang kami harus membeli air dengan harga mencapai puluhan
ribu untuk satu tanki,” ujar Yulinar, salah seorang warga Dusun Remaja,
Desa Pasarbaru, Pangean, kepada Riau Pos, Ahad (12/2).
Tidak
hanya Yulinar yang mengalami kesulitan air bersih, Kepala Desa
Pasarbaru, Suhendri, yang dikonfirmasi terpisah juga mengakui ada
ratusan warganya yang kesulitan mendapatkan air bersih.
“Ini
sudah kami sampaikan ke pengelolah air minum di desa ini. Namun sudah
hampir dua pekan, belum juga ada upaya perbaikan,” ujarnya.
Suhendri
sangat menyayangkan kerusakan alat mesin air ini dalam waktu yang
terlalu lama. Karena sebagian masyarakat Desa Pasarbaru mengonsumsi air
PDAM, namun tak jua ada upaya perbaikan.
Sementara itu, Sekdes
Pasarbaru, Ilham, menambahkan, kerusakan salah satu alat mesin ini
seharusnya tidak berlarut-larut. Kendati demikian, ia berharap
masyarakat supaya bersabar. “Mudah-mudahan secepatnya air kembali
normal,” katanya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Cipta Karya dan
Tata Ruang (CKTR) Kuansing, Fakhruddin ST yang dikonfirmasi, Ahad
(12/2), membenarkan adanya kerusakan alat di salah satu mesin air yang
ada di Desa Pasarbaru Pangean.
Untuk mengatasi ini, ia akan
berupaya secepat mungkin melakukan perbaikan, karena banyak masyarakat
yang memerlukannya. “Kita tengah berupaya melakukan perbaikan untuk
mesin air yang ada di Pangean. Ya mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa
kita atasi,” katanya.(jps)
sumber : http://www.riaupos.co/cetak.php?act=full&id=332&kat=4
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan Komentar Anda disini: