Sabtu, 29 Juni 2013

Lokasi pacu rayon IV Sentajo Raya Macet, Pemberlakuan satu arah masuk dan keluar.

Kuansingwide-shot. Pacu jalur kecamatan Rayon IV tahun ini dilaksanakan di Kecamatan Sentajo Raya. Rencananya akan dilaksanakan di Desa Pulau Komang. Karena lokasi ini merupakan yang paling representatif dibandingkan tempat lain.

"Namun karena gelanggang baru pertama kali menjadi arena pacu jalur, maka Panpel dan Pemerintah Kecamatan akan bekerja keras mempersiapkan sarana dan prasarana pendukung agar pelaksanaan pacu jalur berjalan lancar dan sukses," ujar Camat Sentajo Raya, Andika Putra, Rabu (3/4).

Untuk masalah alur sungai, harus dikondisikan agar semakin lurus dan tidak berbelok. Sebab, di lapangan ditemukan adanya tebing Sungai Kuantan yang berkelok yang terbentuk secara alami. Untuk alur panpel perlu kerja keras agar reprsentatif dan yang Kita inginkan alurnya maksimal, tapi perlu dikondisikan.

Mengenai masalah akses penonton yang ingin masuk ke arena, sudah memadai. Karena sudah ada jalan tembus dari Desa Pulau Komang menuju Desa Koto Sentajo. Hanya saja yang sedang dibahas apakah perlu pemberlakuan satu arah masuk dan keluar untuk menghindari kemacetan.

Selain itu ditambahkan lokasi pacu juga dapat di akses masuk dari seberang taluk tepatnya di kenegerian kopah. jalan ini bisa di tembus dari kedua jembatan yang ada di teluk kuantan (jembatan gantung). akses masuk ini merupakan salah satu solusi kemacetan dan diharapkan nantinya dapat mengurangi terjadinya resiko kemacetan di arena pacu jalur rayon IV sentajo raya.

Ditambahkan lagi lokasi di kenegerian kopah, tepatnya di seberang sentajo raya dapat menampung lebih banyak penonton dan jalur-jalur yang ikut karna terdapat hamparan pasir/pulau bungin sebagai tambatan jalur-jalur yang ikut berpartisipasi dalam ajang perdana rayon IV tepian Datuak Simambang Rajo Nan Putiah Sentajo Raya.

" Mengenai jadwal, sesuai SKP Bupati akan dilaksanakan dari tanggal 1 sampai 3 Juli 2013 mendatang. Jadi tersisa waktu dua hari lagi, masih terus akan dimanfaatkan membenahi sarana dan prasarana yang ada khusus nya di kenegerian kopah hal ini dilakukan untuk kenyamanan penonton nantinya"

Minggu, 09 Juni 2013

PODSI-Riau mem­beri kejutan pada festival Dra­gon Boat Internasional Padang 6-9 juni 2013

Kuansing Wide Shot, KWS — Dilansir surat kabar Kota Padang (Padang Expres). Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Riau mem­beri kejutan pada festival Dra­gon Boat Internasional Padang 2013. Dari lima nomor lomba kategori umum, PODSI Riau melaju ke final di seluruh nomor yang akan digelar hari ini. Lima nomor yang telah dipastikan masuk final adalah, 12 pedayung putra, 12 peda­yung putri, 12 pedayung mix (campuran) dan 22 pedayung mix dan nomor 22 pedayung putra.

Pelatih kepala Dragon Boat Riau, Muhammad Amin Zepo mengatakan, hasil ini diluar dugaan karena pedayung Riau merupakan atlet muda yang sebelumnya tidak dipersiap­kan untuk iven ini. Ia pun sangat bangga dengan perjua­ngan keras yang dilakukan atlet mudanya. Walaupun te­lah memastikan timnya masuk final di lima nomor per­lom­ba­an, namun Zepo tidak mere­mehkan peserta lain.

“Kami sangat bersyukur dan bangga dengan hasil yang telah kami capai hingga saat ini. Tim yang kami bawa ini sebagian besar merupakan pelajar PPLP Riau yang baru dua minggu kami persiapkan,” kata Zepo yang didampingi asistennya Syafriantoni ST, kemarin (8/9).

Zepo menambahkan, da­lam iven ini, PODSI Riau mem­bawa 40 pedayung yang terdiri dari 25 pedayung putra dan 15 pedayung putri. PODSI Riau tidak menargetkan apa-apa dalam iven ini. Tujuannya adalah bagaimana membe­rikan pengalaman dan jam terbang kepada atlet mudanya.  

“Kami tidak menargetkan apa-apa dalam lomba kali ini. Kami hanya ingin menambah pengalaman bertanding peda­yung muda, karena 15 peda­yung senior sedang persiapon Sea Games dan kejuaraan Asia di Maccau. Tim-tim yang ikut tahun ini kuat-kuat, semoga saja pedayung Riau dapat tampil maksimal dan me­menangkan lomba,” kata pela­tih yang juga merupakan pe­raih emas PON 2000 Jatim nomor kano dan dua emas di kejuaraan Asia 2001 di Vietnam tersebut.

Sementara, tim Sumbar yang masuk final adalah, Kota Padang di nomor 12 pedayung mix, PODSI Agam dan PODSI Kota Padang di nomor 12 pe­dayung putri.

Empat tim yang masuk final di nomor 12 pedayung mix yaitu, Batang Hari Jambi, DKI Jakarta, PODSI Riau dan Kota Padang. 12 pedayung putra yaitu, PODSI Riau, Cambodia, Kalimantan Barat dan Saro­langun Jambi. 12 pedayung putri, PODSI Agam, PODSI Riau, PODSI Kota Padang dan Batang Hari Jambi.

Nomor 22 pedayung mix yang masuk final adalah, PODSI Riau, DKI Jakarta, PODSI Agam dan Batang Hari Jambi. Sementara, nomor 22 pedayung putra, Sarolangun Jambi, Muaro Jambi, Kabu­paten Pesisir Selatan dan PODSI Riau.

Sedangkan yang masuk final di nomor 12 pedayung kesatuan adalah, Yonif 131 Braja Sakti Payakumbuh, Ma­ri­nir Padang, Satrolda Pol Air Sumbar dan Korem 032 Wirabraja.

Ketua lapangan Festival Dragon Boat 2013 Maidison menyebutkan, hari ini akan berlangsung partai final 7 nomor.

Di antaranya, 12 peda­yung mix, 12 pedayung putra, 22 pedayung putra, 22 peda­yung mix, 12 pedayung putri, 12 pedayung kesatuan dan nomor antar bangsa.

“Final akan dimulai pukul 16.00 WIB. untuk nomor antar bangsa akan bertanding, Australia, Malaysia, Cambodia dan Indonesia. Tim Indonesia nan­ti akan diwakili oleh gabungan pedayung Sumbar dan DKI Jakarta,” kata Maidison. (cr3) 
http://padangekspres.co.id/?news=berita&id=44585